saya benar2 pemeran pembantu wanita terbaik

berat untuk menceritakannya, tapi cuma ini yang saya bisa lakukan menulis blog....
meracau selama masih ada rasa-rasa yang rumit di hati.

akhirnya berakhir sudah hubungan saya dengan pacar.

dia yang ingin berakhir.saya tidak.

dia yang sudah kehilangan greget rasa.rasa saya justru masih terus tumbuh dengan indahnya.

dia yang tidak bisa melanjutkan ini semua. saya yang bisa melanjutkan ini semua.


saya tak tahu sejak kapan rasa itu di kambing hitamkan untuk sebuah kebenaran atas perpisahan.
saya baru akan mau berpisah saat rasa itu sudah tidak ada diantara keduanya.


namun, saya masih cinta, saya masih sayang, dan saya masih punya banyak pikiran2 dan harapan masa depanku padanya(iya, impian masa depan untuk bersamanya untuk sehidup semati). semua terangkai secara tak sadar.

dia, tidak begitu.


alasan lain karena tak adil menurutnya untuk terus di lanjutkan.
karena akunya saya ini wanita yang kedua, wanita selingkuhannya.
iyah..... pacar saya sudah punya pacar dan masih bersamanya pada saat bertemu saya.
saya kaget, hati saya teriris, bukan teriris sakit tapi karena merasa di bohongi.
kebohongan yang sempurna, benar-benar sempurna!


pernahkan kalian melihat ada seorang selingkuhan yang di akui ke semua publik bahwa selingkuhan itu adalah pacarnya? kurasa kalau akhirnya tidak ketahuan tidak bakal segera mengumumkan pada publik.


tapi sumpah hubungan kami manis, dan mulus. saya bahkan tak tahu posisi saya kalo dia tidak mengaku.
dan seharusnya dia tak usah mengaku saja, lha wong saya tak tahu ini....


saya sudah di kenalkan pada ke dua orang tuanya (entah apakah berlaku juga hal yang sama dengan wanita pertamanya), saya di kenalkan pada saudara kandungnya, saya di kenalkan pada sahabat dekatnya, teman main. dia juga menceritakan saya pada teman kantornya. mengakui saya pacarnya pada teman2 kami, kawan2 di Serunya. kepada seuluruh dunia. di pajang fotonya kami berdua yang tulus dibuat berdua.


mana ada sebuah perselingkuhan yang di publikasikan secara terang-terangan?


saya tak marah, saya bahkan tak perduli dia punya berapa wanita di hatinya.
asal saya tak tahu dan tak sakit hati, bagi saya tak apa.


saya tak benci, saya malah makin cinta dengan kejujurannya.


yang saya sesalkan kenapa ini harus berakhir, padahal saya masih sangat mencintainya.

bohong cinta tak harus memiliki, bohong kita harus merelakan semuanya agar dia bahagia.
bohong!
lalu apa perasaan saya yang masih hangat ini tidak di pedulikan?
apa saya hanya harus mempedulikan perasaanmu saja yang sudah tak ingin bersama saya?

ijinkan saya mencintaimu, ijinkan saya menyayangimu, ijinkan saya menciummu, dan menjadi malaikat yang akan terus mencintaimu.

biarkan saya masih senang bertemu dirimu, meng sms dirimu, menelpon dirimu.

saya tak menuntut apapun, saya hanya minta dia menerimanya, menerima semua rasa yang memang khusus untuk dia.

kumohon jangan berubah, jangan tinggalkan saya, jangan menjauh...jangan kau acuhkan saya....
tunggulah saat yang tepat ,saat kaduluarsa cinta saya datang.....

saat ini masih merah segar merekah, tunggulah sampai akhirnya dia layu dengan sendirinya
kumohon sampai saat itu tiba, terimalah hakmu, terimalah cinta yang memang cuma buat kamu......

saya tahu rasa itu masih ada, kamu masih mau bikinkan blog saya ini wujud rasa itu masih ada, mungkin sedikit, tapi saya berusaha untuk membuatnya menjadi besar....

kumohon jangan kamu menyangkal kalau saya ada, kalau saya mencintaimu.....jangan acuhkan saja, jangan menyangkal, kumohon nikmati saja......

saya selalu sayang dan cinta sama santo....