Awal tahun saya masih menikmati masa2 gagap jadi ibu baru, masih santai bersama si Aga di masa cuti, lalu selanjutnya jungkir balik bagaimana mensinkronisasikan waktu kerja, fokus pikiran, ditempa psikis dan fisik, mencari ART yg pas hingga harus mengalami mengurus ART yg meninggal saat bertugas menjaga Aga.
Harusnya tahun ini jadi tahun yang bahagia, karena ada peristiwa besar, namun sayang tahun ini saya batal mendapat adik ipar baru. Sangat-sangat membuat keluarga besar terpukul dan bersedih.. :(
Tapi hidup harusnya tetap berjalan, karier saya lumayan terombang-ambing, perusahaan tempat saya bekerja juga sedang krisis sampai pada akhirnya saya lepas dari pekerjaan membuat buku. Saya mendadak dipindah tugaskan menjadi bagian dari divisi promosi, sungguh pekerjaan yang tidak mudah dan melelahkan. Senang, tp sungguh bikin jungkir balik. :|
Dan gong dari tahun 2014, berpulangnya Ibu. Saya sangat terpukul dan bersedih sekali, tak hanya saya, tapi juga adikku dan bapak. Hati kecil saya masih menyalahkan diri sendiri karena terlalu abai pada keadaan ibu.. :(
Bagian membahagiakan dari 2014 pun ada, tumbuh kembang Aga menjadi pelipur lara dari duka yg datang berturut-turut. Tak terasa sudah setahun umurnya, melecut saya untuk lebih baik lagi, lebih lebih bekerja keras lagi untuk masa depannya kelak.
Amin, semoga 2015 kebahagiaan bermunculan, dan bisa menjadi ibu dan istri yang lebih baik lagi.