Kamis, 28 April 2011

Konser The Whitest Boy Alive dan MGMT

walau jarak jauh dari panggung tak menyurutkan saya untuk menikmati aksi mereka

Lagi, sebuah postingan yang terlambat lagi….

Saya nonton konser artis luar lagi untuk yang kedua kalinya, bukan.. bukan konser Justin Bieber :)) konsernya sudah lama kok pas tanggal 26 Maret 2011. Bayangpun! itu sudah sebulan yang lalu kaliii hahahaha….

Iya saya nonton Beat Fest yang mendatangkan Erlend Oye dengan grup The Whitest Boy Alive dan MGMT.
Pertama kali tahu ada konser ini karena Erlend Oye nya jelas… hihih tak cukup saya menontonnya di konser KOC beberapa waktu lalu saya penasaran bagaimana performanya di grupnya yang lain :) Tapi ada satu nih saya masih terasa asing dengan MGMT. Sekitar butuh waktu 2 bulanan saya membekali diri dengan lagu antik MGMT dan viola! saya akhirnya jatuh cinta setelah hampir setiap hari saya mendengarkan 3 albumnya. Jujur band dengan aliran musik psychedelic ini asing untuk saya dengar pertama kalinya, ada banyak nada2 nyeleneh dan antik. mengingatkan band2 tahun 70an berjaya tapi tetap berasa sentuhan masa kininya (menurut saya).

Berbekal dari 3 album Climbing to New Lows, Oracular Spectacular, dan Congratulations saya berniat mau menonton mereka. Padahal saya ndak tahu siapa personelnya, nama2nya, asal dari mana dan lain-lain. Ah gak penting, yang penting saya nyaman dulu dengar lagu2 mereka. Tentang siapa mereka masih ada info wikipedia yang menjelaskan kok :p

Berhasil meracuni Partner yang sempat enggan dan ragu untuk menemani nonton. Tapi diluar dugaan 3 hari sebelum hari H akhirnya beli juga tiket presalenya! Asyikkk jadi nonton konser bareng partner!!! :))

Erlend Oye benar2 memukau dengan TWBA-nya, mereka sangat komunikatif saat membawakan lagu2 mereka… suka deh dengan interaksi mereka yang hangat, dan juga lelucon2 yang mereka lontarkan diatas panggung. Permainan merekapun baik dan menghibur (apalagi saat Erlend jejogetan dengan joget khasnya) sangat mengundang tawa =)).

Berlanjut dengan penampilan MGMT yang saya bilang dahsyat! Edan! lebih keren dari lagu2 yg saya dengar di playlist. Beberapa lagu yang menjadi hits di sini benar2 bikin penonton berjingkrakan termasuk saya :)) Kepulan asap rokok yang memenuhi Bengkel Night Park dan panasnya udara di dalam gak menyurutkan saya untuk melafalkan beberapa bait lagu yg saya ingat. Secara keseluruhan saya suka dengan aksi MGMT.
Dan lebih tak terlupakan karena menontonnya bareng kamu! :)

Pulang2 dari nonton konser apakah saya masih merasakan euphorianya? Iya saya merasakannya kurang lebih seminggu. Tiap kali dengerin lagu MGMT selalu teringat suasana konser malam itu. Keren! :D


Selasa, 26 April 2011

Waraku Japanese Casual Dining GI



Masih terjadi di hari yang sama saya menerima kado yang indah itu, malamnya saya dan Firman dinner di Waraku Japanese Casual Dining di mal Grand Indonesia.
WARAKU Japanese Casual Dining Grand Indonesia - Sky Bridge 3A Floor FD 1-10 Jl. M.H. Thamrin No. 1 Tel. (62 21) 23581188
Pertama kali tertarik makan di resto ini ialah display makanannya ya
ng menarik hati (sumpah saya suka ngiler sendiri jika melihat display makanan yg terpajang cantik di etalase restonya), kedua… Firman kangen makan Soba (mi dingin) Jepang. Soba? saya aja belum pernah makan dan masih mengira2 seperti apa makan mie tapi dingin :))

Seafood Salad Soba

Saya pesan, Seafood Salad Soba. Mi dingin berwarna hijau dengan ukuran kecil (lembut) seperti mi ramen yang dibuat semacam salad dengan topping ikan tuna mayones, udang rebus, crabstick suwir, ada taburan wijen hitam, selada, tomat, timun dll. Bumbunya pakai mayones tapi sedikit, rasanya segar dan tidak amis. Porsi besar, dan saya kenyang sekali menghabiskan menu yang sebaskom ini! :)) (mangkoknya besar serupa baskom juga) hahaha…

Firman pesan, Spicy Chicken Udon. Udon (ukuran mie besar2 dan kenyal) yang tersaji dengan kuah pedas, manis segar dengan topping dada ayam segar, telur ayam bundar yang dibelah 2, de
daunan (saya kurang paham daun apa) dan potongan labu.. Disajikan di mana? di mangkuk sebesar baskom tentu saja :)) Saya tidak meremehkan isinya, sungguh mengenyangkan! Tapi agak terganggu dengan rasa ayamnya, masih berasa kurang matang dan agak sedikit amis. Tapi jika memakan ayamnya dengan dicocol soyu/kecap asin rasa amisnya hilang :)

Soal harga, hem… terus terang mahal untuk kantong
:)) kira2 per porsi 30rebu-50 rebuan, untuk menu2 porsi bukan yang bakar2 atau rebus2 :) Tapi untuk variasi menu sangat beragam dari sushi, udon, ramen, soba, dan camilan-camilan lain yang jarang saya temui di retoran jepang pada umumnya. Jadi boleh lah sesekali makan di sini kalo memang benar2 hari spesial atau lagi dapet bonus hehe…

Pemandangan yang ruwet itu

Interior restonya menarik, saya kebetulan duduk di luar di tepi jendela sehingga saya bisa leluasa melihat pemandangan jakarta, pemandangan ruwetnya jalan kebon kacang yang kontras dengan megahnya gedung Plaza Indonesia. Resto tidak terlalu ramai, sedang saja dan jangan heran jika menemui ada banyak ekspat Jepang yang suka mampir makan malam di sini :)

Oh iya saya sertakan link blog yang memotret interior dalam resto ini.

Pelayanan resto ini baik, pelayannya ramah, dan saya tidak terlalu lama menunggu hingga menu datang. Namun sedikit kurang tanggap menghadapi customer. Mungkin karena saya duduk bukan di area dalam kali ya... jadi agak sedikit terlupakan apalagi saat saya akan meminta bill pembayaran :p But overall boleh lah saya kembali makan di sini lagi. Yuk nanti kita coba menu yang lain yuk!

Senin, 25 April 2011

Akan ke mana kita Sabtu ini sayang?



Selalu bersyukur bisa bertemu dengan mu walau tidak setiap hari.. yah setidaknya karena wiken adalah waktu untuk kita, untuk aku dan kamu.

Bertemu, saling menatap, saling berpegangan tangan,
menikmati film berdua,
membahas hal-hal kecil di sekitar kita,
membicarakan angan2 masa depan yang tinggal menunggu realisasinya saja, menikmati masakan si bibi yang selalu pedas dan teri lagi teri lagi…
atau bahkan main game bodoh dikala senggang kita di sebuah antrian..

Selalu semuanya hinggap dalam angan2 saat aku merasa sendiri (pada kenyataannya baru juga satu hari tak bertemu) hahaha… dan jika sudah seperti itu kadang aku merajuk manja minta bertemu. ah payahnya aku selalu rindu akan hadirmu.
Tak jarang penundaan bertemu membuat saya kecewa dan sedih…
buruk... itu sifat buruk.. tapi apadaya itu yang aku rasakan.. :(

Lantas seketika senyum itu mengembang lagi saat mendadak lagu di playlistku (yang sore itu kudengarkan saat perjalanan pulang) memutarkan lagu buatanmu untukku. I love You. Teringat saat kamu memberikannya padaku, memutarkannya di radio tape mobilmu yg rewel itu. Saat aku berdebar mendengarkannya, kamu memberikan kado ulang tahun yang kau pilihkan bersamaku. Kotak merah, seperti jaket merah isinya. Manis, hangat, terharu. Kupeluk erat sambil terisak.

Mengingatnya selalu membuat berdebar. Seketika lupalah rajukanku.. ah semudah itu mud saya berubah. Yah apalagi jika teringat kenangan manis bersamamu. Sabar… wiken pasti akan datang, dan senyumku akan semakin mengembang saat hari Jumat tiba.

Akan ke mana kita Sabtu ini sayang?


catatan: harusnya cerita kado ultah berkesan itu saya postingkan bulan lalu, ah apadaya baru sempat sekarang saya menuliskannya. biarin lah ya daripada enggak :)