Selasa, 03 Februari 2009

setahun yang lalu

genap setahun sudah saya menetap di tanah kelahiran saya...ini bukan waktu yang sebentar...6 tahun sebelumnya itulah yang ingin ku ulang lagi walau ada yang menyakitkan

yah pagi ini saya duduk berpikir di kursi busway, sudah bulan februari
dimanakah saya pada bulan februari tahun lalu?

saya sedang mengurus kepulangan saya ke jakarta, saya sudah mengurus resign kerja saya di kantor di surabaya dan menyelesaikan beberapa pr di sana. saya tinggalkan kantor dalam keadaan yang terpuruk juga...

sempat berpikir untuk tidak pulang, namun saya sudah di panggil oleh orang tua di jakarta.
februari itu saya mengurus kepulangan, packing, mengirim barang, mencari kardus dan macam2 dan dia, masa lalu saya masih menemani saya mengurus kepulangan.

dia tidak mencegah kepulangan saya, sepertinya memang dia sudah siap dengan kepulangan saya. toh kami sudah tak punya status pada waktu itu. tapi saya masih ingin di cegah pergi olehnya, entah mengapa...

mungkin saya masih berharap banyak padanya.... entahlah...

lalu saya tanya, "kapan kamu menyrusul ke jakarta?" *seperti cita2 dia jaman semestetr awal dulu*
dia menjawab, "sepertinya aku lebih memilih di surabaya"

rencana itu sudah menguap beberapa tahun, karena kesalahanku pernah menahan kepergiannya ke jakarta buat meraih mimpinya. masa depan animator memang di butuhkan di jakarta, dan sangant di hargai di jakarta, tapi saya mencegahnya..

banyak kejadian manis dan pahit pada 6 tahun yang telah lau itu...
semua masih jelas terlihat...
andai bisa mengulang masa kuliah....

saya rindu dengannya, yang sudah tidak berkabar sejak sebulan saya di jakarta. sejak dia dekat dengan teman saya. sejak dia punya kerjaan yang baru. sejak apapun.... saya sudah tak tahu kabarnya....

beribu sms, telpon tak akan berbalas...

ingin bertemu tapi saya sudah tak punya keberanian untuk ke sana.... karena dia tidak mencari saya untuk apa saya mencari dia

tapi sebenarnya saya mencari dalam hati, dalam sunyi...., dalam bayangan memori dan dalam tangis....

10 komentar:

SunDhe mengatakan...

siapakah dia pied :(

jangan membuatku bersedih tiap membaca bait demi bait tulisanmu ini sahabat :(

dhe sallu doa.. smoga dia di maret ntar.. memberi kabar untukmu..

:D semangat.. ayo ngeplurk lagee..

**uuh...di blogger ga isa kirm emoticon...*

eskopidantipi mengatakan...

saya heran deh bacanya, beda banget kalo pas ngeplurk...meloo abis, tapi typonya masih aja gak ilang (lol), ni contonya:

1. lalu saya tanya, "kapan kamu menyrusul ke jakarta?" *seperti cita2 dia jaman semestetr awal dulu*

2. masa depan animator memang di butuhkan di jakarta, dan sangant di hargai di jakarta, tapi saya mencegahnya..

3. banyak kejadian manis dan pahit pada 6 tahun yang telah lau itu...

*ketemu cuma 3, ada yang lain gak?*

kemaren adalah masa lalu, sedekat apapun kita dengan masa lalu, kita gak akan pernah bisa meraihnya kembali. maju kedepan...

cheers !!!

Ibenk Sablenk mengatakan...

Jika dia memang jodoh km...Jalan untuk kesitu pasti ditunjukkan.....


Belajar saja untuk menutup lubang masa lalu kamu...

Semoga berada dalam Lindungan Gusti Allah...Amien


Salam 212

Antown mengatakan...

ehem....
*batuk dikit

ciapa tuh...
kapan2 kalo mau ke sby bareng aku aja pid haha, piye?

Agus Rianto mengatakan...

Benk,eh,Vied, Sepertinya aku lebih memilih di Parijs Van Java...

vidyaipied mengatakan...

@ Dhe hehehe ya hanya sepucuk cerita tentang masa lalu lah.... yang selalu bikin gw teringat terus

@ tedy buset sampe di cari typonya , wakakakakakaka ya begitulah...... ngtik pasti kelewat terus....

@212 menutup itu sulit lho, apalagi jika lukanya selalu terbuka

@antown hehehehe kapan ya ke surabaya? belum ada rencana nih , hehehe

@satus katanya mau kerja di jakarta!!!!!! dasar!!! kamu gak kasihan sama ibenk yang nyariin kamu lowongan??

Anonim mengatakan...

hiks hiks. jadi ikutan sedih.

relakan saja, pied. life must go on! ^^

deteksi media mengatakan...

hai ciprid salam knal yaaaa...

Yati mengatakan...

hei....wake up, sist...
sakit memang, ia tak berusaha menahan kepergianmu. perempuan...susah sih ngomongnya, hehehe. pengen tapi ga bisa ngomong :p
tapi masa lalu, meski baru dua detik berlalu, tak mungkin di raih. ia terlalu jauh.
ayo, liat ke depan aja :) smangat ya!

Unknown mengatakan...

cih jadi pesakitan gini ...
semangat pied :)

masih banyak cowok keren di luar sana :P