Gundah muncul tiba-tiba, diluar kuasa, diluar keinginan.. menyeruak dengan semena-mena, membekukan keriangan menjadi hampa
Memperkuat semesta maha kuat dan dahsyat dan saya cuma mahluk kecil di hadapNya
Hyang Jagat...paringono saya kekuatan...
Gusti... bukakan saya jalan ikhlas...
Gundah mendadak muncul menjelang saya akan mengambil cuti untuk liburan.
Jika sudah begini yang muncul malah pesimis
Dalam pikiran mendadak terpikir, bagaimana liburan yang akan saya jalankan nanti ya?
Lancarkah saya sampe tempat tujuan?
Di sana saya bakalan gimana ya? ngapain ya?
Lalu jika mau pindah tempat liburan ke kota lainnya enaknya gimana ya? Naik apa ya?
Njujuk dirumah siapa ya?
Keraguankeraguan ini muncul cuma karena gundah
Karena masa depan (masa di saat itu belum dilewati) masih ngambang, masih mengira2
Padahal saya selalu menyadarkan diri saya untuk let it flow..
Terlalu banyak berencana hasilnya malah cuma akan kecewa
Just nikmati…
Let it flow…
Saya butuh ini
butuh pergi
ke sebuah tempat, meletakkan sejenak beban, mencari tempat untuk lebih menghargai hidup saya
pulang…
kalo istilah saya begitu....
Entahlah... mungkin aslinya sih ini 'melarikan diri sementara'
ironis